Pladogrel 75 Mg 10 Tablet

Penjelasan Singkat :

Harga yang tertera untuk 1 strip isi 10 tablet

FARMAKOLOGI

Pladogrel (Clopidogrel Bisulfate 75 mg)
Farmakodinamik

Kelompok farmakoterapetik: penghambat agregasi platelet diluar heparin, kode ATC: B01AC/04. Clopidogrel secara selektif menghambat pengikatan Adenosine Diphosphate (ADP) pada reseptor ADP di platelet, dengan demikian menghambat aktivasi kompleks glikoprotein GPllb/llla yang dimediasi ADP, yang menimbulkan penghambatan terhadap agregasi paltelet. Clopidogrel juga menghambat agregasi platelet yang diinduksi oleh agonis lain dengan menghalangi amplifikasi aktivasi platelet dengan merilis ADP. Clopidogrel bertindak dengan memodifikasi reseptor ADP platelet secara irreversible. Akibatnya, platelet yang terkena Clopidogrel yang terpengaruh untuk sisa jangka hidup mereka dan pemulihan fungsi platelet normal terjadi pada tingkat yang konsiten dengan pergantian platelet.

Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.

INFORMASI PADA KEMASAN :

BPOM No : DKL0831528617A1

Cara Pakai :

Dewasa dan orang tua:

Clopidogrel harus diberikan sebagai dosis tunggal 75 mg dengan atau tanpa makanan. Pada pasien yang menderita sindrom koroner akut:

- Elevasi Non-ST segmen (angina tidak stabil atau infark miokard non-Q-wave), pengobatan Clopidogrel harus dimulai dengan dosis 300 mg dan kemudian dilanjutkan 75 mg sekali sehari (dengan ASA 75 mg-325 mg sehari). Sejak dosis tinggi ASA dikaitkan dengan risiko pendarahan yang lebih tinggi, direkomendasikan bahwa dosis ASA tidak boleh lebih dari 100 mg. Durasi optimal pengobatan belum resmi ditemukan. Data uji klinis mendukung penggunaan hingga 12 bulan, dan manfaat maksimal terlihat pada 3 bulan.

- Elevasi ST segmen infark miokard akut: Clopidogrel harus diberikan sebagai dosis tunggal harian 75 mg dimulai dengan atau tanpa dosis muatan dalam kombinasi dengan ASA dan dengan atau tanpa trombolitik. Untuk pasien yang usianya lebih dari 75 tahun Clopidogrel harus dimulai tanpa dosis muatan. Gabungan terapi harus dimulai sedini mungkin setelah mulai timbul gejala dan dilanjutkan selama setidaknya empat minggu. Manfaat dari kombinasi Clopidogrel dengan ASA diatas empat minggu belum diteliti dalam pengaturan ini.

Anak-anak dan remaja: Penggunaan pada anak-anak dan remaja dibawah usia 18 belum diketahui.

Khasiat :

Indikasi Terapeutik
Clopidogrel diindikasikan untuk pencegahan aterotrombosis pada:
- Pasien yang menderita infark miokard (dari beberapa hari sampai kurang dari 35 hari), stroke iskemik (dari 7 hari sampai kurang dari 6 bulan) atau penyakit arteri perifer.

- Pasien yang menderita sindrome koroner akut.
- Sindrom elevasi Non-ST segmen koroner akut (angina tidak stabil atau infark miokard non-Q-wave) dalam kombinasi dengan asam Asetilsalisilat (ASA).
- Elevasi ST segemn infark miokard akut. Dalam kombinasi dengan ASA pada pasien yang dirawat secara medis memenuhi syarat untuk terapi trombolitik.

Kontra indikasi :

- Hipersensitivitas terhadap zat aktif atau salah satu zat tambahan dari produk obat.

- Kerusakan hati yang berat.

- Pendarahan patologis aktif seperti ulkus peptikum atau pendarahan intrakranial.

- Ibu menyusui.

Perhatian : Karena risiko pendarahan dan efek hematologis yang tidak diinginkan, penentuan jumlah sel darah dan/atau tes lain yang sesuai harus segera dipertimbangkan apabila gejala klinis sugestif dari pendarahan timbul selama pengobatan. seperti antiplatelet lain, Clopidogrel harus digunakan dengan hati-hati pada pasien yang mungkin berada pada risiko pendarahan meningkat dari trauma, operasi atau kondisi patologis lainnya pada pasien yang menerima pengobatan dengan ASA, obat anti-inflamasi non-steroid, termasuk penghambat COX-2, heparin, penghambat glikoprotein llb/llla. Pasien harus dipantau dengan seksama untuk melihat tanda-tanda pendarahan termasuk okultisme pendarahan, terutama selama minggu pertama pengobatan, dan/atau setelah prosedur invasif atau operasi jantung. Pemberian Clopidogrel Bersamaan dengan warfarin tidak dianjurkan karena dapat meningkatkan intensitas pendarahan.

Interaksi Obat :

INTERAKSI DENGAN PRODUK OBAT LAIN DAN BENTUK LAIN INTERAKSI

Warfarin: Pneggunaan Clopidogrel bersamaan dengan warfarin tidak dianjurkan karena dapat meningkatkan intensitas pendarahan.

Penghambat Glikoprotein llb/llla: Clopidogrel harus digunakan dengan hati-hati pada pasien yang mungkin berada pada risiko peningkatan pendarahan karena trauma, operasi atau kondisi patologis lainnya yang menggunakan penghambat glikoprotein llb/llla secara bersamaan.

Heparin: Dalam studi klinis yang dilakukan pada subyek sehat, Clopidogrel tidak membutuhkan modifikasi dosis heparin tau mengubah efek heparin pada koagulasi. Penggunaan bersamaan dengan heparin tidak berpengaruh pada penghambatan agregasi platelet yang diinduksi oleh Clopidogrel. Interaksi farmakodinamik antara Clopidogrel dan heparin mungkin dapat menyebabkan peningkatan risiko pendarahan. Oleh karenas itu, penggunan secara bersamaan harus dilakukan dengan hati-hati.

Efek Samping :

Gangguan Perdarahan
Perdarahan, perdarahan gastrointestinal, purpura/memar/hematoma dan epistaksis. Hematoma, hematuria dan perdarahan mata (terutama konjungtiva), perdarahan intrakranial.

Gangguan Hematologikal
Neutropenia berat, anemia aplastik, trombositopenia berat.

Gangguan Sistem Saraf Pusat dan Perifer
- Sakit kepala, pusing dan parestesia

- Vertigo

Gangguan Sistem Gastrointestinal
Dispepsia, nyeri abdomen dan diare.
Mual, gastritis, perut kembung, konstipasi, muntah, ulkus lambung dan ulkus duodenum.

Gangguan Kulit dan pelengkap
Ruam dan Pruritus

Komposisi : Tiap tablet salut selaput mengandung:
Clopidogrel bisulfate setara dengan Clopidogrel 75 mg

Cara Penyimpanan : Simpan pada suhu dibawah 30 celsius

Kemasan : 1 strip @ 10 tablet salut selaput

Diproduksi Oleh : PT. PRATAPA NIRMALA

Produksi : Indonesia

Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya

Expired : Expired Min > 3 Bulan