Acifar 400 mg 10 Tablet
KEMASAN / NAMA PABRIK PEMBUAT DAPAT BERUBAH SESUAI DENGAN KETERSEDIAAN STOK APOTEK
Harga yang tertera untuk 1 strip isi 10 tablet
FARMAKOLOGI
Aciclovir merupakan analog nukleosida purin sintetik dengan aktivitas inhibisi virus herpes human inhibisi virus herpes human in
vitro dan in vivo, termasuk Herpes Simplex. Virus (HSV) tipe 1 dan 2, Varicella Zoster Virus (VZV), Epstein-Barr Virus (EBV) dan Cytomegalovirus (CMV). Aktivitas inhibisi Aciclovir terhadap virus-virus tersebut di atas bersifat sangat selektif. Enzim Timidin Kinase (TK) dari sel normal, tidak terinfeksi, tidak menggunakan Aciclovir secara efektif sebagai substrat, oleh karena itu toksisitas terhadap sel hospes mamalia rendah, tetapi TK yang disandikan oleh HSV, VZV, dan EBV mengubah Aciciovir menjadi Aciclovir monofosfat, suatu analog nukleosida, yang kemudian diubah oleh enzim sel menjadi difosfat dan akhirnya menjadi trifosfat. Aciclovir trifosfat mengganggu polimerase DNA virus dan menghambat replikasi DNA virus dengan akibat berakhirnya rantai reaksi setelah masuknya Aciclovir trifosfat ke dalam DNA virus.
Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.
Indikasi :
- Pengobatan infeksi virus herpes simplex pada kulit dan membran mukosa, termasuk infeksi herpes genitalis inisial dan rekurens.
- Mencegah kambuhnya (supresi) infeksi herpes simplex rekurens pada penderita dengan immunocompetent.
- Mencegah infeksi herpes simplex pada penderita immunocompromised.
- Pengobatan infeksi herpes zoster (shingles).
Komposisi :
Tiap kaplet mengandung Aciclovir 400 mg
Dosis :
Untuk pengobatan infeksi herpes simplex, harus diberikan 200 mg Aciclovir 5 kali sehari dengan selang waktu kira-kira 4 jam, tanpa pemberian dosis pada malam hari. Pengobatan harus terus menerus selama 5 hari, tetapi pada infeksi inisial yang berat mungkin perlu diperpanjang. Pemberian obat harus sedini mungkin setelah terjadi infeksi, untuk episode rekurens sebaiknya pada periode mulai terlihatnya gejala atau waktu timbulnya lesi yang pertama. Pada penderita dengan gangguan penyerapan pada saluran pencernaan dosis dapat ditingkatkan hingga 400 mg atau sebagai alternatif dapat dipertimbangkan pemberian dosis secara intravena.
Peringatan dan Perhatian :
- Hati-hati bila diberikan pada penderita gangguan fungsi ginjal dan penderita lanjut usia dengan kelainan creatinine clearance.
- Pemberian pada wanita hamil dan menyusui harus dilakukan dengan hati-hati dengan pertimbangan manfaat potensialnya, dibandingkan dengan setiap risiko yang mungkin timbul.
Efek Samping :
- Ruam kulit yang menghilang setelah pengobatan dihentikan.
- Kadang-kadang dijumpai reaksi neurologis yang reversibel, yang biasanya terjadi pada penderita dengan gangguan fungsi ginjal atau faktor predisposisi lainnya.
- Gangguan saluran pencernaan seperti mual, muntah, diare, sakit perut.
- Peningkatan bilirubin dan enzim-enzim yang berhubungan dengan hati, peningkatan kadar urea dan kreatinin dalam darah, penurunan pada indeks hematologik, sakit kepala, rasa lelah, dan reaksi neulogis yang ringan dan reversibel.
Kontraindikasi :
Penderita yang hipersensitif terhadap Aciclovir.
Interaksi Obat :
Probenecid meningkatkan waktu paruh rata-rata Aciclovir dan daerah di bawah kurva konsentrasi plasma.
Cara Penyimpanan :
Simpan pada suhu di bawah 25?? dalam wadah tertutup rapat dan hindarkan dari cahaya matahari.
Kemasan : Strip 10 kaplet
Produksi Oleh : PT. IFARS
BPOM No : DKL 0509207204B1