Interpril 10 mg 10 Tablet
Harga yang tertera untuk 1 strip isi 10 tablet
FARMAKOLOGI
INTERPRIL mengandung Lisinopril merupakan derivat lysine dari Enalaprilat dari metabolit Enalapril. INTERPRIL sebagai penghambat ACE dengan kerja panjang tidak mengandung "Sulphydryl group". INTERPRIL sebagai penghambat ACE, mempunyai efek hipotensi yaitu menghambat perubahan angiotensin I menjadi angiotensin II, selain itu juga menyebabkan peningkatan kadar bradikinin di plasma, sehingga tekanan darah turun. Absorbsinya tidak dipengaruhi oleh adanya makanan dan pada pemberian dosis tunggal per oral mula kerja obat tercapai dalam waktu1 jam, puncak konsentrasi dalam serum tercapai setelah 7 jam dan berlanjut selama 24 jam. Lisinopril tidak terikat dengan serum protein. INTERPRIL sebagai antihipertensi dapat dikombinasi dengan antihipertensi lain atau diuretika.
Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.
INFORMASI PADA KEMASAN :
BPOM No : DKL9317608310B1
Cara Pakai :
Hipertensi :
dosis inisial : 2,5 mg/hari.
dosis pemeliharaan : 10-20 mg/hari.
maksimum 40 mg/hari
Pada penderita yang sebelumnya menggunakan antihipertensi diuretik, sebaiknya dihentikan dulu 2-3 hari sebelum terapi dengan INTERPRIL.
Payah jantung: dosis inisial 2,5 mg/hari.
Bila mungkin dosis diuretiknya harus dikurangi sebelum pengobatan dimulai. Tekanan darah dan fungsi ginjal harus dimonitor dengan ketat, baik sebelum maupun selama pengobatan.
Timbulnya hipotensi pada dosis awal Lisinopril tidak mengenyampingkan titrasi dosis berikutnya sesudah hipotensi dikoreksi kembali.
Bila pada awal terapi tidak ada gejala hipotensi atau setelah hipotensi diatasi, dosis harus dinaikkan perlahan-lahan, tergantung pada respon penderita sampai diperoleh dosis pemeliharaan yang diberikan sekali sehari dalam dosis tunggal.
Titrasi dosis ini dapat dilakukan dalam waktu 2-4 minggu atau lebih cepat lagi bila ada keluhan dan gejala sisa payah jantung.
Dosis pemeliharaan 10-20 mg/hari.
Khasiat :
- Pengobatan hipertensi tingkat sedang sampai berat dapat dipergunakan sendiri atau bersama dengan obat antihipertensi lain.
- Pengobatan payah jantung kongestif sebagai terapi tambahan di samping diuretika dan bila perlu dengan digitalis.
Kontra indikasi :
- Penderita yang hipersensitif terhadap Lisinopril.
- Penderita yang pernah mengalami angioedema dengan penghambat ACE yang lain.
Perhatian :
- Beberapa penderita hipertensi sebelumnya tidak memperlihatkan tanda-tanda penyakit ginjal mengalami peningkatan ureum dan kreatinin dalam darah ketika ACE inhibitor diberikan bersamaan dengan diuretika.
- Sebelum terapi dimulai fungsi ginjal harus dinilai pada penderita hipertensi atau payah jantung kongestif.
- Keamanan dan efektifitas pada anak-anak belum diketahui dengan pasti.
Efek Samping :
- Hipotensi.
- Reaksi hipersensitif berupa urtikaria.
- Pusing, sakit kepala, letih dan diare, batuk, nausea, ruam kulit, palpitasi, hipotensi ortostatik, nyeri dada, lelah (tidak sering).
Komposisi : Tiap tablet mengandung : Lisinopril dihydrate setara dengan Lisinopril 10 mg
Cara Penyimpanan : Simpan pada suhu di bawah 30°C
Kemasan : 1 Strip @ 10 tablet
Diproduksi Oleh : PT Interbat
Produksi : Indonesia
Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya
Expired : Expired Min > 3 Bulan