Methopi Sirup 60 ml
Penjelasan Singkat :
Methisoprinol adalah suatu immunodulator dan antiviral. Methisoprinol adalah suatu zat yang bersifat immunofarmakologik yang mampu meningkatkan respon sistem kekebalan tubuh penderita melawan virus dan infeksi lainnya. Hal ini telah ditunjukkan bahwa invivo Methisoprinol mempunyai efek antiviral yang merupakan efek sekunder dari efek immunomodulatornya.
Efek ini meliputi peningkatan transformasi limfosit, produksi limfotoksin dan sitotoksisitas limfosit, peningkatan produksi rosette aktif dan reaktivitas kutan pada tes kulit. Telah diamati bahwa penyakit yang disebabkan oleh virus merangsang perusakan fungsi kekebalan tubuh penderita. Mekanisme aksi Methisoprinol dalam pengobatan penyakit yang disebabkan oleh virus ini berupa pengembalian fungsi kekebalan tubuh.
Penggunaan OBAT INI HARUS SESUAI PETUNJUK DOKTER
INFORMASI PADA KEMASAN :
BPOM No : DKL1818832237A1
Cara Pakai :
- Usia di bawah 5 tahun rata-rata 50 mg/kg berat badan per hari. Dosis ini dapat ditingkatkan sampai dengan 100 mg/kg berat badan per hari, tergantung pada tingkat keparahan penyakit.
- Usia 5 tahun ke atas dan orang dewasa : rata-rata 50 mg/kg berat badan per hari, dan dapat ditingkatkan sampai dengan 60 mg/kg berat badan per hari.
- Dosis ini diberikan dalam 4-6 dosis terbagi. Jika diperlukan, bila ada komplikasi mikroba, tidak ada kontraindikasi untuk pemakaian bersama antibiotika atau kemoterapi dan ini tergantung pada anjuran dokter. Lama pengobatan sebagai berikut :
- Infeksi virus akut singkat : pengobatan harus dilanjutkan satu sampai dua hari setelah gejala-gejala mereda, sesuai dengan anjuran dokter. Dengan cara ini kambuhnya penyakit dapat dihindari.
- Infeksi virus akut lama : pengobatan hendaknya dilanjutkan satu sampai dua minggu setelah gejala-gejala mereda, sesuai dengan anjuran dokter. Dengan cara ini, kambuhnya penyakit dapat dihindari.
Khasiat : Penyakit yang disebabkan ole virus pada saluran napas, penyakit-penyakit eksantem, penyakit hati dan beberapa penyakit sistem saraf. Flu pada anak dan orang dewasa, bronchiolitis, rhinopharyngitis, varicella, campak, herpes simplex dan herpes zoster, parotitis.
Kontra indikasi :
- Hati-hati ketika memberikan Methisoprinol kepada pasien-pasien gout, karena obat ini sedikit meningkatkan kadar asam urat dalam serum.
- Karena memiliki sedikit pengaruh terhadap jantung, perhatian diperlukan dalam pengobatan pada pasien jantung yang sedang menjalani pengobatan dengan Digitalis.
- Methisoprinol sebaiknya tidak digunakan pada infeksi bakteri karena tidak memiliki efek antibakteri.
- Methisoprinol sebaiknya tidak digunakan selama empat bulan pertama kehamilan.
- Tidak diketahui apakah Methisoprinol dieksresi pada air susu ibu.
- Mengingat rasio antara dosis terapi dan dosis toksik adalah 1 : 100, Methisoprinol dapat digunakan tanpa kekhawatiran akan efek toksik. Akumulasi tidak terjadi karena Methisoprinol cepat dieliminasi bersama dengan metabolitnya melalui urin.
Interaksi Obat : Studi klinis sampai saat ini tidak memperlihatkan adanya interaksi obat dan tidak ada interaksi dengan makanan yang diketahul.
Efek Samping :
- Efek samping yang telah diamati secara konsisten hanya berupa peningkatan sementara urin dan kadar asam urat dalam serum. Peningkatan asam urat ini dikarenakan penguraian inosin menjadi asam urat seperti yang terjadi pada metabolisme purine alamiah, inosin pada tubuh manusia.
- Efek samping yang kadang-kadang terjadi dan bersifat sementara adalah ruam kulit atau gatal, fatigue atau malaise dan diare.
- Efek samping yang jarang terjadi misalnya sakit kepala yang bersifat sementara, vertigo, gugup atau insomnia, konstipasi dan poliurea (peninakatan frekuensi urin). Frekuensi terjadinya efek samping ini tidak bermakna secara statistik dilihat dari keseluruhan data post marketing surveillance.
Komposisi : Tiap 5 ml sirup mengandung : Methisoprinol 250 mg
Cara Penyimpanan : Simpan pada suhu dibawah 30C
Kemasan : Botol @ 60 ml
Diproduksi Oleh : PT. Otto Pharmaceutical
Produksi : Indonesia
Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya
Expired : Expired Min > 3 Bulan