Skip to content

Dermacoid Scalp Lotion 20 Ml

by PT COMBIPHAR - DENGAN RESEP DOKTER
Original price Rp 145.400,00 - Original price Rp 145.400,00
Original price Rp 145.400,00
Rp 145.400,00
Rp 145.400,00 - Rp 145.400,00
Current price Rp 145.400,00

Penjelasan Singkat :


Komponen aktif preparat Dermacoid adalah suatu kortikosteroid sintetik baru, hidrokortison butirat, yang karena efek-efek antiinflamasi, antieksema, antialergi dan antipruritiknya, diindikasikan untuk pengobatan secara topikal pada bermacam-macam kelainan kulit baik akut maupun menahun. Kadar terapi efektif kortikosteroid tercapai pada jaringan kulit dengan absorbsi perkutan atau penetrasinya, sehingga mengakibatkan efek-efek antiinflamasi dan antipruritik yang sangat cepat. Keunggulan Dermacoid adalah baik untuk pengobatan eksema dan dermatitis yang ditandai dengan eflorisensi primer atau sekunder yang terbukti mempunyai respon yang baik pada pengobatan dengan kortikosteroid, misalnya psoriasis dan lichen planus.
Dermacoid 'tidak mencegah' penyembuhan atrofi kulit karena steroid, bahkan tidak menyebabkannya. Untuk menunjang efek Dermacoid, tersedia beberapa presentasi untuk pengobatan bermacam-macam kelainan kulit.
Dermacoid krim diindikasikan untuk pengobatan kelainan-kelainan akut dan subakut pada bagian-bagian kulit yang berambut dan kelainan yang terlokalisasi pada daerah lipatan kulit.
Dermacoid scalp lotion diindikasikan untuk pengobatan kulit kepala.
Pada kelainan kulit yang akut dan sangat lembab mungkin diperlukan krim Dermacoid dikombinasikan dengan pembalutan.
Setelah penggunaan Dermacoid scalp lotion rasa seperti ditusuk-tusuk pada kulit pertama kali dapat terjadi, karena basis alkohol. Gejala subyektif ini akan menghilang setelah beberapa kali penggunaannya. Tidak ada perubahan-perubahan morfologis yang terlihat pada kulit.
Dermacoid Krim mengandung basis emulsi minyak dalam air dan basis Dermacoid scalp lotion adalah larutan alkohol dalam air. Krim mengandung lemak yang rendah sedangkan scalp lotion tidak mengandung lemak. Keduanya dapat dihilangkan dengan mencucinya, sehingga secara kosmetik dapat diterima.

INFORMASI PADA KEMASAN :

BPOM No : DKL9604120641A1

Cara Pakai : Sejumlah kecil Dermacoid dioleskan secara merata hingga merupakan suatu lapisan tipis pada daerah kulit yang terkena kelainan 2-4 kali sehari, atau lebih bila diperlukan. Penetrasinya ke kulit dapat ditingkatkan dengan pijatan halus dan hati-hati.
Dermacoid dipergunakan secara topikal pada lesi-lesi kulit. Kadang-kadang dapat dipertimbangkan untuk membalut lesi dengan pembalut permeabel atau pembalut oklusif.
Pembalut oklusif dapat dipergunakan sebagai berikut:
? Oleskan Dermacoid pada daerah lesi dan tutupi dengan plastik yang fleksibel, transparan dan impermeabel, menutupi sampai pinggir lesi.
? Tepi-tepi pembalut pada kulit yang sehat ditutup plester.
? Tergantung dari keadaan, beratnya lesi dan kondisi pasien, pembalut dapat dipertahankan selama ½ sampai 3 hari.

Khasiat : Hydrocortisone Butyrate diindikasikan untuk pengobatan topikal kelainan-kelainan kulit akibat proses-proses eksema, inflamasi atau alergi.
indikasinya tidak hanya terbatas pada bermacam-macam bentuk eksema atopik, kronik, alergik, numuler dan eksema kontak, eczema infantum, seborrhoic eczema (lichenifikasi) dan eksema konstitusionil tetapi juga pada kelainan-kelainan seperti psoriasis, occupational eczema, dermatitis kontak, lichen ruber planus et verrucosus, neurodermatitis dan bermacam-macam kelainan kulit lainnya, termasuk intertrigo, dermatitis solaris, dermatitis radiasi, diaper rash dan pruritus skrotal, vulval dan anal tidak spesifik.
Efek Dermacoid tidak hanya diperkuat dengan penggunaan pembalut penutup plastik tetapi hasil terapi yang menguntungkan akan didapat lebih cepat dengan cara ini.
Kelainan-kelainan berikut terutama direkomendasikan untuk pengobatan dengan Dermacoid dan pembalut penutup: Psoriasis, neurodermatitis kronik, lichen planus, lichen simplex kronik, lichen sklerosis atrofik, granulomatosis disciformis, lupus erythematosus discoides, pustulosis palmaris et plantaris (Andrew & Barber). Efek terapi yang optimal hanya tercapai bila formulasi disesuaikan dengan keadaan alamiah dari kelainan kulit yang terjadi.
Eksema yang sangat lembab seringkali menunjukkan eksaserbasi bila mempergunakan sale berlemak atau krim.

Kontra indikasi : Seperti pada kortikosteroid lainnya, Dermacoid dikontraindikasikan pada vaccinia, cacar air, herpes dan infeksi-infeksi virus lainnya, tuberkulosis kulit dan kelainan kulit karena sifilis. Untuk disinfektasi lesi-lesi kulit yang terinfeksi ole bakteri atau fungi, pengobatan kortikosteroid harus dikombinasikan dengan penggunaan obat antibakteri atau antimikotik.

Interaksi Obat :

- Dermacoid hanya ditujukan untuk pengobatan kelainan kulit dan tidak boleh mengenai mata.
- Pemakaian pada atau dekat mata dapat menyebabkan glaukoma simpleks.
- Hindari pemakaian jangka lama terutama pada bayi.
- Keamanan pada wanita hamil belum diketahui dengan pasti.
- Pengobatan harus dihentikan bila terjadi reaksi hipersensitivitas.
- Tidak dianjurkan untuk pemakaian jangka lama dan terus menerus.

Efek Samping :

- Intoleransi terhadap pembalut oklusif (erupsi milier, folliculitis) kadang-kadang terjadi secara sporadik. Dalam hal ini pemilihan pembalut dari bahan lain diperlukan atau menghentikan pemakaiannya bahkan menghentikan penggunaan kortikosteroid. Pada pengobatan jangka lama dengan pembalut oklusif pada daerah yang luas, harus diingat kemungkinan penghambatan fungsi adrenal. Infeksi bakteri atau jamur sekunder dapat terjadi pada penggunaan pembalut oklusif. Jika hal ini terjadi, penggunaan pembalut oklusif dihentikan. Setelah pelepasan pembalut oklusif, kulit yang basah dapat berbau kurang sedap. Hal ini tidak usah dikhawatirkan karena akan hilang setelah dicuci.
- Efek sistemik dapat timbul setelah penggunaan dalam jangka waktu lama, dibawah pembalut oklusif, pada permukaan kulit yang luas dan terutama pada anak-anak.
- Menutupi gejala infeksi dan eksema kontak. Memperluas infeksi-infeksi. Acne steroid.
- Perkembangan eksema kontak.
- Striae, teleangectasia, purpura, kulit seperti rosacea, perubahan-perubahan pigmentasi, kurang sering dibandingkan dengan penggunaan kortikosteroid yang lebih poten.
- Dilaporkan adanya atropi kulit walaupun jarang terjadi.

Komposisi : Tiap mL scalp lotion mengandung Hydrocortisone Butyrate 1 mg

Cara Penyimpanan : Simpan pada suhu dibawah 30C

Kemasan : Botol @ 20 ml

Diproduksi Oleh : PT Combiphar

Produksi : Indonesia

Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya

Expired : Expired Min > 3 Bulan

Diskusi Produk

Punya Pertanyaan ?

Menjadi yang Pertama untuk bertanya

Masukan Pertanyaan