Skip to content

Vocinti 20 Mg 10 Tablet

Save 2% Save 2%
Original price Rp 316.100,00
Original price Rp 316.100,00 - Original price Rp 316.100,00
Original price Rp 316.100,00
Current price Rp 309.600,00
Rp 309.600,00 - Rp 309.600,00
Current price Rp 309.600,00

Penjelasan Singkat :

VOCINTI merupakan obat golongan P-CAB (Potassium Competitive Acid Blocker) yang pertama tersedia di Indonesia dan mengandung zat aktif vonoprazan fumarate yang bekerja menurunkan produksi asam lambung.

INFORMASI PADA KEMASAN :

BPOM No : DKI2070701417B1

Cara Pakai : Vocinti diminum tanpa atau bersamaan dengan makanan.
Dosis tergantung pada kondisi pasien Dosis umum VOCINTI untuk dewasa sebagai berikut:

- Pengobatan luka lambung: 1 tablet 20mg setiap hari maksimum 8 minggu

- Pengobatan luka duodenum (usus 12 jari): 1 tablet 20mg setiap hari maksimum 6 minggu

- Pengobatan refluks esophagitis: 1 tablet 20mg setiap hari maksimum 4 minggu, namun jika gejala terus berlanjut obat dapat diminum maksimal 8 minggu

- Pencegahan kambuh luka lambung dan luka duodenal pada pasien yang sedang menjalani pengobatan Aspirin dosis rendah: 1 tablet 10mg setiap hari

- Pencegahan kambuh luka lambung dan luka duodenal pada pasien yang sedang menjalani pengobatan AINS / Anti inflamatori Non Steroid )digunakan untuk nyeri atau inflamasi): 1 tablet 10mg setiap hari

- Pengobatan infeksi yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori yang diberikan dalam kombinasi dengan antibiotic: 1 tablet 20mg dalam kombinasi dengan 2 antibiotik yang berbeda dua kali sehari pada waktu yang sama selama 7 hari

Rekomendasi kombinasi antibiotic adalah: - 20 mg Vocinti bersama dengan Amoxicillin dan clarithromycin - 20 mg Vocinti bersama dengan Amoxicillin dan metronidazole (jika kombinasi diatas gagal)

Khasiat : Pengobatan luka lambung dan luka usus duodenal Pengobatan refluks esophagitis Pencegahan kambuh luka lambung dan luka duodenal pada pasien yang sedang menjalani pengobatan Aspirin dosis rendah Pencegahan kambuh luka lambung dan luka duodenal pada pasien yang sedang menjalani pengobatan AINS / Anti inflamatori Non Steroid )digunakan untuk nyeri atau inflamasi) Pengobatan infeksi yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori yang diberikan dalam kombinasi dengan antibiotik

Perhatian : Penyakit hati atau ginjal. Dokter akan melakukan penyesuaian dosis

Efek Samping : Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu.

Signifikan: Infeksi terkait Clostridioides difficile, kolitis pseudomembran, peningkatan pH intragastrik, polip lambung jinak (penggunaan jangka panjang); peningkatan risiko patah tulang pinggul, tulang belakang, atau pergelangan tangan terkait osteoporosis (penggunaan jangka panjang atau dosis tinggi); kelainan fungsi hati, termasuk cedera hati.

Efek samping yang jarang terjadi: hipomagnesemia (penggunaan jangka panjang). Gangguan gastrointestinal: Diare, sembelit, mual, distensi atau ketidaknyamanan perut, stomatitis, kelainan rasa. Gangguan Hepatobilier: Penyakit kuning. Gangguan sistem

kekebalan: Reaksi hipersensitivitas (misalnya urtikaria, syok anafilaksis). Pemeriksaan

penunjang: Peningkatan AST, ALT, dan gamma-glutamil transferase. Gangguan kulit dan jaringan subkutan: Ruam, sindrom Stevens-Johnson, eritema multiforme, nekrolisis epidermal toksik, erupsi obat.

Komposisi : Vonoprazan Fumarate 20 mg

Kemasan : Dus, 3 Blister @ 10 Tablet

Diproduksi Oleh : PT. Takeda Indonesia

Produksi : Indonesia

Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya

Diskusi Produk

Punya Pertanyaan ?

Masukan Pertanyaan
  • Saya kena radang lambung, mesti minum vocinti berapa lama ?

    Vocinti merupakan obat golongan P-CAB (Potassium Competitive Acid Blocker) yang pertama tersedia di Indonesia dan mengandung zat aktif vonoprazan fumarate yang bekerja menurunkan produksi asam lambung. Dosis penggunaan obat dinilai dari tingkat keparahan kondisi pasien. Produk merupakan obat keras dan wajib menggunakan resep dokter sehingga untuk dosis obat dan lama penggunaan obat menyesuaikan dengan anjuran dokter pemeriksa.