Renapepsa 20 mg 10 Tablet
Harga yang tertera untuk 1 strip isi 10 tablet
FARMAKOLOGI
Renapepsa (Famotidine) adalah reseptor-H2 antagonis, Bioavailabilitas oral 40-45%. Eliminasi melalui ginjal (65-70%) dan waktu paruh eliminasi Famotidine 2,5-3,5 jam. famotidine bekerja mengurangi kadar asam dan pepsin baik pada volume basal, nocturnal dan menstimulasi sekresi gastrik. Famotidine oral tidak terabsorpsi sempurna.
Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.
INFORMASI PADA KEMASAN :
BPOM No :DKL9131503510A1
Cara Pakai :
Tukak usus yang 12 jari:
- Terapi akut: 40 mg sekali sehari, sebelum tidur atau 20 mg 2 kali sehari. Biasanya pengobatan cukup dilakukan selama 4 minggu, dan jarang ditemukan pengobatan lebih dari 6-8 minggu.
- Terapi pemeliharaan: 20 mg sekali sehari sebelum tidur.
Tukak lambung yang jinak:
Terapi akut: 40 mg sekali sehari sebelum tidur
Refluks gastroesofagus
20 mg, 2 kali sehari selaam 6 minggu
Pengobatan pada penderita dengan esofagitis termasuk diagnosa erosi atau ulserasi 20-40 mg 2 kali sehari selama 12 minggu.
Kondisi hipersekresi patologis (Sindrom Zollinger Ellison, adenoma endokrin multipel).
Awal: 20 mg tiap 6 jam, dosis dapat ditingkatkan sesuai kebutuhan penderita. pada penderita Zollinger Ellison yang serius, dosis dapat ditingkatkan sampai 160 mg tiap 6 jam.
Khasiat :
- Pengobatan jangka pendek tukak usus 12 jari aktif dan tukak lambung aktif yang jinak.
- Terapi pemeliharaan pada penderita tukak usus 12 jari yang baru saja sembuh dari tukak aktif.
- Pengobatan jangka pendek refluks gastroesofagus.
- Pengobatan hipersekresi patologi seperti sindrom Zollinger-Ellison, adenoma endokrin multiple.
Kontra indikasi : Penderita hipersensitif terhadap komponen obat.
Perhatian :
- Sebelum memulai terapi dengan Famotidine malignasi gaster harus disingkirkan dahulu.
- Penggunaan pada wanita hamil dan menyusui bila benar-benar diperlukan.
- Khasiat dan keamanan penggunaan pada anak-anak belum diketahui dengan pasti.
- Hati-hati pada penderita gangguan ginjal.
Efek Samping : Yang pernah dilaporkan antara lain: sakit kepala, pusing, konstipasi, diare.
Kategori berdasarkan tingkat ringannya efek samping:
- Tubuh: demam, astenia, lelah.
- Kardiovaskuler: aritmia, AV block, palpitasi.
- Gastrointestinal: kholestatik jaundice, enzym hati yang abnormal, mual, muntah, rasa tidak enak di perut, anoreksia, mulut kering.
- Darah: agranulositosis, panitopenia, leukopenia trombositopenia (jarang).
- Hipersensitif: anafilaksis, angiodema, orbitol atau edema muka, urtikaria, rash, injeksi kunjungtival.
- Muskuloskeletal: kram otot, artalgia.
- CNS: halusinasi, konfusi, agitasi, depresi, penurunan libido, aprestesia, imsomnia, somnolence,
- Respiratory: bronkhospasm.
- Kulit: alopesia, acne, pruritis, kulit kering, flushing.
- Lain-lain: tinnitus, impotensi, ginekomastia (jarang dilaporkan).
Komposisi : Tiap tablet mengandung:
famotidine 20 mg
Cara Penyimpanan : Simpan pada suhu dibawah 30 celsiusKemasan1 strip @ 10 tablet
Diproduksi Oleh : PT. PRATAPA NIRMALA
Produksi : Indonesia
Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya